FITRA JAYA SALEH

Blogs, Ternyata menulis itu menyenangkan. Apalagi bisa menulis sesuatu yang bisa memberikan manfaat terhadap diri sendiri dan orang lain. Telah datang perintah membaca kepada umat Islam, perintah yang tidak diturunkan untuk umat-umat sebelumnya..sedangkan menulis adalah salah satu turunan dari kewajiban membaca... "Sampaikanlah walau hanya satu ayat.", begitulah perintah nabi, dan menulis bisa menjadi sebuah sarana yang baik untuk mengaplikasikan perintah untuk menyampaikan... ---Tulabi---

Thursday, August 24, 2006

Surat Kepada Para Pembaharu

Assalamualaikum WR wb.

Amma Ba'du,
Surat ini adalah surat yang pernah saya tulis ketika masih di kampus kepada saudara-saudara yang sangat saya cintai disana. Kepada mereka yang Allah berikan sebuah kelebihan dalam kesempatan untuk dapat membaktikan diri kepada islam dan ummatnya.

Kami persembahkan surat ini kehadapan antum (anda) semua pengurus DEMA dan BEM/Senat , dengan keinginan yang sangat kuat untuk ikut memberi bimbingan kepada "umat" di kampus, yang urusan mereka telah Allah Swt bebankan ke pundak anda di zaman ini. Suatu bimbingan yang kiranya dapat mengarahkan semua masyarakat kampus diatas sebaik-baik jalan, Sebuah jalan yang dibangun oleh sebaik-baik sistem hidup, yang bersih dari kerancuan dan jauh dari ketidak pastian. dan jalan yang telah teruji oleh sejarah yang panjang.

Kami pun tidak sekali-kali mengharapkan apapun dari anda, cukuplah bahwa dengannya berarti kami telah menunaikan kewajiban dan mempersembahkan kepada anda sebuah nasihat. sungguh pahala Allah, Dialah yang lebih baik dan lebih kekal.

Ayyuhal Ikhwah yang sangat saya cintai, yang saat ini sedang mengemban amanah yang berat dari Allah Swt ini, Sungguh ketika kami menyeru, ada Qur'an ditangan kanan kami dan sunnah di tangan kiri kami, serta jejak kaum salaf yang saleh dari putra-putra terbaik umat ini adalah panutan kami.

Saat ini Allah Swt telah menyerahkan urusan dakwah di kampus ini terhadap antum, sehingga kemaslahatan urusan mereka hari ini semuanya berada di tangan antum. Sungguh amanah ini, untuk menjadi pengurus BEM dan DEMA bukanlah amanah yang ringan. Dahulu pernah berkata seorang pemimpin yang adil, " Seandainya seekor kambing di irak terpeleset kakinya, maka aku menganggap dirikulah yang harus bertanggungjawab di hadapan ALlah, mengapa aku tidak membuatkan jalan untuknya?".

Begitu pula ketika kita diilhami sebuah ungkapan bijak umar bin khathab " Saya sudah cukup senang jika dapat keluar dari dunia ini dengan impas: tidak mendapat dosa dan tidak pula diberi pahala".

Ayyuhal ikhwah,Sekali lagi Kami pun tidak akan sekali-kali mengharapkan apapun dari anda, cukuplah bahwa dengannya berarti kami telah menunaikan kewajiban dan mempersembahkan kepada anda sebuah nasihat. sungguh pahala Allah, dialah yang lebih baik dan lebih kekal.

Ada 3 hal sulit yang harus dilakukan saat ini oleh kita untuk kembali dapat menyempurnakan pemahaman tentang "amanah" ini,memperbaiki kinerja lembaga, serta Men-sistematiskan pemikiran dan juga pekerjaan kita.

Pertama, yang perlu kita lakukan adalah mencoba untuk melihat dengan jelas dan bersama-sama menyepakati agenda-agenda apa saja yang menjadi beban amanah kita saat ini,atau me-list kembali seluruh pekerjaan-pekerjaan kita baik jangka pendek maupun jangka panjang. Pekerjaan melist agenda ini menjadi sangat penting untuk dilakukan dikarenakan waktu yang kita miliki selama menjadi pengurus pada umumnya hanyalah satu tahun, Sehingga dengan me-list inipun kita dapat membuat prioritas agenda mana saja diantara sekian banyak agenda yang ingin kita "bereskan" periode ini, karena sekali lagi kita paham bahwa satu tahun adalah waktu yang sangat pendek untuk bisa menyelesaikan semua agenda yang ada sehingga kita perlu untuk menentukan target agenda yang akan kita selesaikan. Panduan utama dalam melakukan prioritas agenda tentu saja akan kita letakkan pada dasar kemanfaatan, urgensi, dan juga waktu (Mendesak atau tidaknya).

Kedua, Lakukanlah Evaluasi. Dalam konteks ini, proses evaluasi dilakukan dengan harapan bahwa nantinya kita akan dapat melihat dengan jelas tentang hal-hal apa saja yang menjadi kelemahan dimasa lalu dan juga peluang perbaikan dimasa depan untuk setiap agenda pekerjaan yang telah kita list dan yang telah kita sepakati untuk di selesaikan bersama.

Ketiga, menyepakati bersama tentang langkah efektif yang akan kita ambil untuk mencapai tujuan kita. Menentukan apa yang akan kita lakukan ini menjadi agenda yang sangat penting sehingga menghindarkan kita dari kerja yang "Sporadis". Membantu kita untuk menstrukturkan langkah, mensinergiskan gerakan, sehingga akan menciptakan bentuk gerak yang harmonis, indah, dan jauh dari kekecawaan pribadi setiap penggerak roda-roda dakwah.

Pekerjaan awal yang panjang dan melelahkan memang, namun inilah konsekuensi logis yang harus kita ambil dan kita ikhlaskan. Sekali lagi, bahwa pekerjaan ini mungkin akan menjadi pekerjaan yang melelahkan dan kadang membosankan, namun pekerjaan ini adalah pekerjaan "pokok" yang harus diselesaikan diawal. Terkadang kita akan menemukan kebuntuan ketika menunaikan pekerjaan ini, namun janganlah sampai sekali-kali kebuntuan ini memaksa kita untuk menyerah dengannya, yang kita butuhkan ketika menemui kebuntuan ini hanyalah sedikit "istirahat" dan juga mendengarkan pendapat-pendapat orang lain, misalnya para pendahulu ataupun mungkin orang yang lebih memiliki pengalaman, dan kemudian kita akan kembali lagi dengan semangat yang baru dan air muka yang lebih ceria dengan kesegaran yang terpancar dari pemikiran dan ide-ide baru yang cemerlang.

Semoga bermanfaat,Semoga Allah Swt berkenan untuk menunjukkan kepada kita jalan kebenaran dan juga memberikan kepada kita kekuatan dan kemudahan untuk bisa mengikutinya. dan semoga Allah swt juga berkenan untuk menunjukkan kepada kita kebathilan dan memberikan juga kepada kita kekuatan dan kemudahan untuk menjauhinya.

Barakalallahu fiikum.

Wallahualam bishowab.

--- Tulabi---

1 Comments:

At Wednesday, January 03, 2007 2:35:00 PM, Blogger Indra Fathiana said...

jadi inget masa2 di bem dulu, pak...
benar, ga ada amanah yang ga berat...

 

Post a Comment

<< Home